“Anak kesayangan”

Jecixa adalah anak satu-satunya dari keluarga besar Bpk.Budi,dia selalu di manja kedua orang tuanya.Jecixa pun selalu di turuti kedua orang tuanya setiap meminta apa saja,kedua orang tuanya mau berkorban demi anak semata wayangnya itu.Sangat sayangnya kedua orang tuanya saat jecixa sekolah belum pulang bundanya kawatir.

“kemana jecixa belum pulang jam segini...”ucap ibundanya.

Kemudian bundanya jecixa ke ruang tamu menemui suaminya bpk.budi.

“ayahh...jecixa belum pulang jam segini!”

“masak belum pulang bun?’tanya ayah.

“iya yah..kemana tuh anak”

Kemudian ayah jecixa langsung basa-basi menelfon jecixa.

“tuttt..tuttt...”terdengar bunyi panggilan menunggu.

“halloo asalamualaikum”ucap jecixa.

“walaikumsalam,jecixa di mana kamu belum pulang sudah sore gini?”tanya ayah.

“maaf ayah..ada jam tambahan”

“kamu tuh kalau ada jam tambahan bilang,supaya ayah dan bunda tidak kawatir!”ujar ayah.

“maaf ayah..lupa mau bilang tadi pagi”

“ya sudah,kalau sudah pulang nggak usah kemana-kemana langsung pulang”

“iya yah”

Jam pelajaran pun sudah selesai jecixa pun langsung pulang menuju ke mobil karena sudah di tunggu pak ujang sopir pribadi dari keluarganya.Sopir pun langsung membukakan pintu mobil dan jecixa pun masuk.

“pak ujang,ke mall dulu ya”ucap jecixa.

“tapii non tadi tuan sudah bilang harus cepat pulang”ujar sopirnya.

“ahhh..menyebalkan ya sudah langsung pulang deh pak”

“iya non”

Saat perjalanan pulang,jalan macet jecixa pun tertidur pulas di mobil.Ehh..jecixa nggak terasa kalau sudah sampai di rumah.Sopirnya pun membangunkannya.

“nonn..nonn.. bangunn non sudah sampai”ujar pak ujang.

“apa sudah sampai!!!”ucap jecixa sambil terkejut.

“iya nonn..”

Jecixapun langsung turun dari mobil masuk kerumah.Ayah bundanya pun di sofa sedang nuphi cuyy..(nonton tv makssssssudnya tuh!!!)

“asaalamualaikumm ..”

“walaikumsalamm”ucap ayah dan bundanya.

Jecixapun langsung cipika-cipiki dengan ayah bundanya.Dan langsung menuju ke kamarnya.

“uhh melelahkan pulang sekolah nih!”ucap jecixa.

Saat malam pun tiba jecixa makan malam dengan orang tuanya.Bundanya pun menyuruh bik inem  untuk memanggil jecixa karena jecixa  nggak keluar-keluar dari kamar.

“bikk...bikk inemm..”ujar bundanya jecixa.

“iya nya...”ujar bibik.

“tolong panggilkan jecixa bik untuk makan malam!’
“iya nya”

Kemudian bibik ke atas memanggil jecika untuk makan malam.

“tokk..tokk..tokk..nonn disuruh tuan makan malam”ucap bibik sambil mengetuk pintu.

“iya bik,sebentar”

Kemudian jecixa turun dan makan malam bersama orang tuannya,saat makan malam berlangsung jecixa keceplosan kalau dia tadi pagi kena hukuman guru soalnya terlambat masuk sekolah gara-gara ada orang gila di depan gerbang.

“bun..tadi pagi terlambat”ucap jecixa keceplosan.

“apa????????????”ucap ayah bundanya terkejut.

“nggak papa kok yahh ..bun..jecixa Cuma bercanda”

“jecixa jujur jangan bohong sama ayah”ucap ayah.

“emm..ntar ayah marahi gara-gara telat”ucap jecixa.

“ayah nggak marah!,kalau ada alasan tertentu”

“janji dulu yah”

“kenapa pakai janji segala!”
“pokoknya janji duluuu ayah..dan jangan tertawa”

“iya ayah janji nggak marah dan nggak tertawa”ucap ayahnya.

“bunda juga”

“iyaa nakk”

“tadi pagi tuh ayah..kan sudah di depan pintu gerbang jecixa turun dari mobil di antar pak ujang,nah ada orang gila..terus pas lewat jecixa di kejar-kejar yah sama pak ujang.Takutlah jecixa,sampai jecixa di tinggal pak ujang lari duluan..jecixa sampai nterjatuh yah tadi”jelas jecixa panjang lebar.

Kedua orang tuannya jecixa pun tertawa.

“nah ayah ma bunda ketawaa,tadi kan dah janji”

“lucu sekali jecixa’ucap ayah bundanya.

“ahh..nggak jadi makanlah nggak nafsu lagi”
“iya.iya ayah ma bunda minta maaf,terus gimana tadi di hukum?”tanya ayahnya.

“di suruh lari lapangan 5x yah bayangkan gara-gara orang gila tuh hemptt menyebalkan”

“wahh langsung tambah langsing jecixa”

“ahh..ayah tuh apaan cieh tau anaknya kesusahan malah begitu!”

“iya dehh..anak maniss jangan ngambeg ya!”ucap ayahnya.

Jecixa pun saat sekolah tubuhnya nggak vit dia sakit,sedangkan jecixa punya sakit tifes saat dia kecapean kurang istirahat banyak pikiran mau ujian telat makan pun juga jecixa pun langsung pinsan di kelas,sampai di bawa ke UKS belum sadar-sadar.Dan salah satu temannya yang akrab dengan keluarga jecixa namanya atika,atika pun menelfon ibunda jecixa.

“tuttttttttt...tuuuuuuuuuuuutt..”suara panggilan tungu.

“halo..”

“tante ini atika..jecixa tantee,,,jecixa..”

“jecixa kenapa atika?”tanya bunda sambil cemas.

“jecixa pinsan belum sadar-sadar tante..,tante cepat kesini sama om!”

“ya ampun..ya tante segera ke sekolah”

Telfonnya pun di matikan dan bundanya jecixa menemui ayahnya di ruangan kerja di atas.

“ayahh..ayahh..jecixa ayah..”sambil berlari di tangga .

“kenapa bunda?”tanya ayah.

“jecixa ayah..gawatt..jecixa di sekolah pingsan nggak sada-sadar”
“apa?’ayahnya terkejut.

Keluarga jecixa pun langsung mengeluarkan mobil menuju ke sekolahan jecixa.atika pun menunggu di depan gerbang.

“atika jecixa di mana sekarang?”tanya bunda.

“di uks tante”

Mwreka langsung lari ke UKS melihat keadaan jecixa yang lemas tak berdaya yang guru menunggui banyak sekali.Jecixa pun di bawa ke Rumah sakit di infus dan sudah siuman.

“bundaa....sakitt bundaa!”

“apa nak yang sakit?”tanya bunda.

“sakit bunda di infus,jecixa nggak mau di Rumah sakit  jecixa ingin pulang!”

“sayang jangan,,jecixa masih sakit harus di rawat di Rumah sakit”

“nggak mau bunda”
Jecixa pun rewel ingin pulang terus nggak tahan di rumah sakit,jecixa takut dengan jaru suntik nggak mau minum obat.Kemudian dokter datang jecixa nangis ketakutan dan di suntiknya di kasih obat penenang.

“dok gimana keadaan anak saya dokk?”

“nggak papa buk sudah mendingan pansnya sudah menurun,jecixa harus banyak istirahatnya”ujar dokter.

Bunda jecixa pun merasa cemas melihat anak semata wayangnya jatuh sakit terbaring di tempat tidur,kawatir sekali ibundanya jecixa.

“yahh..bunda kawatir kalau jecixa kenapa-kenapa,bunda rela melakukan apa saja demi jecixa yah”

“bunda jangan bilang seperti itu,jecixa sudah mendingan panasnya sudah turun”ucap ayahnya.

Jecixa pun terbangun.

“ayahhh..bundaa..jecixa ingin pulangggg!”sambil menangis.

“ehh..jecixa dengerin ayah,jecixa mau cepat pulang nggak?”tanya ayahnya sambil mengelus rambut jecixa.

Jecixapun menganggukan kepalanya.Bundanya pun kawatir nggak tega melihat jecixa kesakitan di infus,nggak tahan ingin pulang.Bundanya pun menangis juga takut jecixa kenapa-kenapa.

“sayangg..apa yang sakit  sayang?”tanya bundanya.

“tangan jecixa  sakit bunda”

“sakit sayangg..jecixa mau minta apa, bunda turuti jecixa ?”

“jecixa ingin di beliin boneka tedy bear yang sama punya jecixa di rumah!”

“apa boneka sayang?,nggak yang di rumah di ambil!”ucap bundanya.

“nggak mauuu...jecixa ingin warnanya yang biru bunda”

Tanpa basa basi bundanya ke mall membelikan boneka permintaan anak semata wayangnya itu.Bundanya membelikan boneka yang di minta anaknya persis apa yang di inginkannya.Dan bundanya langsung pergi dari mall menuju ke Rumah sakit.

“ini jecixa boneka keinginanmu..”ucap bundanya.

“mathathiiiihhh bunda”

Selama 5hari lebih jecixa di opnam jecixa di bawa pulang,karena jecixa sudah sehat walafiattt  karena boneka tedy bear biru tadi heheheh.        DASAR ANAK MANJAAAAAA NGGAK KEBAYANG KALAU BONEKANYA NGGAK DI BELIIN ,MATI KALII....wkwkwkkwkwk.

THE END

                              KARYA: RIKA Y.H